Terpaksa Menghanguskan Tiket Promo Airasia Ke Lombok

Batal ke Lombok dong? Bukan.. Tapi terpaksa menghanguskan tiket promo airasia yang udah dibeli jauh2 hari. Tadinya mau berangkat dari Pekanbaru via Kuala Lumpur, dpt tiket berdua untuk PKU-KUL-LOP cuma 1jt. Huaaaaaa… Masalahnya, kami mesti ngurus e-paspornya Ardin yang belum kelar kemaren di Jakarta karena ada berkas yang salah. Sebenarnya pulang dari Lombok nanti kami bakal ke Jakarta, nonton Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2015 (iya, postingan ini udah ngaret hampir setahun :D), tapi tiketnya udah dibeli jauh2 hari juga di GATF, dan harinya pas Kantor imigrasi gak buka (weekend). Jadi terpaksalah sebelum ke Lombok kami ke Jakarta dulu, demi ke Jepang.. *curcol*

Pantai khas Nusa Tenggara

Singkat cerita *uhuk* second attempt bikin e-paspornya Ardin berjalan lancar. Sabtu siang kita terbang ke Lombok pake Batik. Di atas Jawa Timur, keliatan asap hitam tebal dari Gunung Raung yang lagi erupsi. Untung pas itu abunya ga mengganggu bandara Lombok.

Cuaca sore yang mendung

Erupsi Gunung Raung

Finally Lombok 😀

Tugu yang puncaknya mirip roket :p

Kering dan ada yang terbakar

Hampir 2 jam kemudian pesawat mulai bersiap mendarat. Lah malah mendung, padahal ini Agustus. Jadi pemandangan di bawah gak keliatan dengan jelas. Emang udah mulai gelap juga sih. Bandaranya baru dan bersih. selesai nunggu bagasi kami segera ke konter damri. Dari bandara ke pool Damri di kota Mataram memakan waktu sekitar 45 menit, ongkosnya 25rb, trus nyambung naik Taksi ke Idoop Hotel tempat kami menginap. Ternyata lokasinya strategis sekali, dekat Jl. Pejanggik, jalan utama di kota Mataram.

Deluxe Room Idoop Hotel

Makan besaaaar 😀

Deluxe Room Idoop Hotel

Kamar mandinya bagus

Tiket Damri

Setelah istirahat sebentar kami jalan2 di sekitar hotel, sekalian makan malam. Apalagi kalau bukan nyobain kuliner khas lombok, Ayam Taliwang + Pelecing Kangkung! *lap iler*. Siap keliling lombok seminggu ke depan. Alhamdulillah, walaupun tiket promo airasia terpaksa dihanguskan, jadi juga ke Lombok 😀