Matahari mulai merunduk saat kami sampai di kawasan Putra Square Putrajaya, Malaysia. Satu demi satu manusia mulai memadati Putra Square sore itu. Tidak ada acara atau perhelatan apapun namun suasana Putra Square tetap ramai. Putra Square ( Bahasa malaysia : Dataran Putra ) berupa lapangan terbuka untuk umum yang menjadi pusat Putrajaya. Putra Square ini dikelilingi oleh Perdana Putra, Perdana Walk, Masjid Putra, dan Jembatan Putra. Singkatnya, Putra Square ini adalah “Alun Alun” ala Malaysia.
Putra Square ditandai dengan bangunan megah bernama Perdana Putra. Sekilas Perdana Putra berbentuk seperti masjid sebab di atasnya ada kubah. Mirip seperti kubah kubah yang ada di Riau namun dengan ukuran yang lebih besar. Perdana Putra merupakan kantor Perdana Mentri Malaysia. Disamping Perdana Putra terdapat Masjid Putra yang tepat berada di depan danau kecil. Pemandangan disekitar danau ini bagus banget terutama pada malam hari. Beruntung kami datang saat Blue Hour… Sehingga kami bisa mengabadikan langit senja yang membiru diatas masjid Putra.
Jalan sedikit, ada jembatan Putra yang membelah danau kecil didepan masjid tadi. Jembatan ini panjangnya tidak lebih dari 500meter namun bentuknya bagus sekali. Ornamen ornamen ala timur tengah sangat menonjol di Jembatan ini. Bahkan tidak hanya jembatan ini tp semua bangunan yang ada di Putra Jaya ini berkesan ala Timur Tengah. Unsur Melayunya malah kurang berasa. Selain Jembatan Putra, Dari kejauhan jembatan Seri Wawasan mulai menampakkan lampu lampunya yang silih berganti warna. Merah, kuning, biru.. Cantik.
Ah, sial banget kemarin ke KL nggak sempet ke sini. Dari Putrajaya Sentral ke sini harus naik bus ya?
Iya ada bus nya kok… papan informasinya lengkap dg rute2 dan nomor busnya
waktu ke kL malah gk kesini pdhal bgs bgt ya
Wh syang banget
padahal kesana dari pemerintah sono loh
Rindu tempat ini….
Ada kenangannya ya..
wahhh keren ya di putrajaya…suka suasana dan bangunannya…
Emang keren soalnya dibuat dengan perencanaan yang matang.