Kalau anda sekarang berada di pusat kota Jambi, anda akan melihat menara yang sangat tinggi di seberang Sungai Batanghari. Menara itu adalah Menara Gentala Arasy, sebuah Icon Pariwisata Baru di Kota, sekaligus Propinsi Jambi. Menara setinggi 85 meter ini tepatnya berada di daerah Arab Melayu, Seberang Koja Jambi (Sekoja). Mengenai Sekoja, Saya pernah membuat postingannya disini.
Pembangunan Menara ini Menyatu dengan pembangunan Jembatan Gantung Khusus Pejalan Kaki (Pedestrian) yang berbentuk Huruf S. Jembatan ini akan menghubungkan kawasan Tanggo Rajo, Kota Jambi dengan Kawasan Seberang. Saat ini jembatan tersebut sedang dibangun dan rencananya akan selesai Tahun ini. Nanti kalau sudah selesai pasti akan kami buatkan postingannya. Hehe…
Menara dan jembatan ini sengaja dibuat untuk menggalakkan sektor Pariwisata Jambi yang lesu. Untuk mendukung itu, Perkampungan di Sekoja pun mulai berbenah diri agar bisa menjadi kampung Wisata dan Budaya. Dari yang saya lihat, kini Sekoja mulai kelihatan lebih bersih dan rapi. Mulai ada Map Wisata, Perahu Wisata, Tempat Kuliner dan Mulai bermunculan Sentra berbagai usaha Kreatif seperti Batik. Begitu juga peninggalan bersejarah seperti rumah tua, Pesantren, dan Makam tua mulai dilirik pemerintah.
keren tuh bang view jembatan yg orang lagi duduk, namanya jembatan apa?
itu jembatan Batanghari II…
Menarik skl ….great photos trims : ) Trees
terimakasih kembali trees 🙂
duh rasanya dosa banget, kerja di Jambi berthaun2 belum pernah ke sini … kmrn foto2 dari jauh aja pake lensa zoom… nunggu jembatan jadi biar bisa narsis2an 😀
Skrng juga belum boleh masuk jadi cuma bisa foto dr luar. Iya memang bagusnya ditunggu jembatannya udah selesai dulu…. baru bisa narsis puas hehe
very interesting… bisa dimasukkan ke agenda kunjungan nih 🙂
makasih sudah sharing..
terimakasih kembali sudah berkunjung ke blog ini 🙂
Paling murah ke Jambi naik apa ya, bang? Gue pengen ke Jambi juga nih.
paling murah naik citilink dari jkt, tp sebaiknya ke jambi setelah jembatan pedestariannya selesai di bangun biar lebih seru! tunggu aja..
Berapa lama, bang? Setahun?
kabarnya bulan oktober ini selesai kalau tidak ada halangan…
ayo sejarahnya jambi ditulis..jangan foto-fotonya aja hehe
Rencananya nati akan di tulis sejarahnya kalau kalau museum dibawah menara jam tersebut sudah di buka….
jadi pengen ke Jambi, cuma seperngesotan tuh dr lampung
Tinggal naik travel malam, tidur, eh besoknya udah nyampe jambi. hehee
assalmulaikum….
izin copy fot-fotonya bg…