Seharian Mengitari Phi Phi Islands

Hari ini kami akan menjelajah Phi Phi yang katanya sangat bagus itu. Buat yang belum tau, Ko Phi Phi (Ko=Pulau) adalah kepulauan kecil yang berada di laut Andaman, lokasinya kira kira berada di antara Phuket dan Krabi Town. Sayangnya kami hanya punya waktu satu hari saja untuk mengitari Ko Phi Phi, jadi untuk menghemat waktu kami ikut One Day Tour dari salah satu Travel Agent di Aonang.

Tujuan Utama di Ko Phi Phi : Maya Bay!

Siap terpesona dengan keindahan Ko Phi Phi?? Nih dia review singkat dan foto foto perjalanan kami.

Tujuan pertama kami adalah Ko Mai Phai, atau yang lebih dikenal dengan Bamboo Island. Ada Apa disini? Yang jelas pulau ini memiliki pantai yang sangat bagus, dengan pasir landai berwarna putih dan laut biru bening. Pulau Ideal Banget kan? Iya sih tapi sayangnya penuh sama yang namanya manusia manusia berbikini dan tidak berbaju. *astagfirulah, Tutup mata… Ohya, yang tidak ada disini justru Bambu…

Bamboo Island

Salah satu sudut Bambo Island yang agak sepi

Setelah itu kami mampir untuk snorkling di Monkey Beach. Dari Brosurnya sih katanya “Monkey Beach, eksplore deserted beach and Fascinating Coral Reef”. Wow pasti keren banget yah. Tapi Akhirnya kami menyesal membuang buang waktu dan tenaga untuk snorkling disini sebab tidak ada apa apa yang bisa dilihat kecuali ikan ikan. Itupun Ikannya musti dipancing dulu pakai roti tawar. Karangnya? Nol Besar.

Ikan Matre! baru mau berkumpul setelah di umpan Roti

View dari Monkey Beach

Perjalanan berlanjut ke Maya Bay yang terkenal seantero jagad raya itu. Maya Bay berada di Ko Phi Phi Ley. Teluk ini terkenal berkat film The Beachnya bang Leonardo Dicaprio. Terus terang saya sendiri belum pernah menonton Film itu. Turun dari Boat kami langsung terperangah. Bukan, bukan karena terkagum dengan Maya Bay, tapi karena melihat Maya Bay dipenuhi oleh banyak sekali wisatawan. Ini lebih mirip pasar daripada pantai!.

Pasar!!

Kami menyingkir ke salah satu sisi pantai yang lebih sepi dan mengambil beberapa foto. Ini dia Fotonya :

Tipe foto andalan di Brosur !

Snorkling di Maya Bay

Narsis masih boleh kan?

Ujung Tebing Maya Bay

Kami juga snorkling di sekitaran Maya Bay tapi yaaaaa… tidak ada koral sama sekali, yang ada cuma ikan ikan doang. Ini nih akibat turisme yang berlebihan!

Dari Maya Bay, kami lanjutkan perjalanan menuju sebuah teluk atau lagoon yang bernama Pileh Bay, atau apalah namanya saya sudah lupa. Disini tidak ada pantai jadi kapal cuma berputar didalam teluk sambil memberi kami kesempatan untk mengambil beberapa foto. Ada beberapa kapal yang berhenti untuk menurunkan penumpang yang ingin snorkling. Tapi saya saya yakin koral koralnya pasti sudah tidak bagus.

Pileh Bay

Selanjutnya kami melewati Viking Cave … Tempat ini cuma tambahan aja biar list tournya nampak panjang sebab kenyataanya tidak ada yang menarik disini!

Pileh Bay

Viking Cave

Saatnya makan siang!, Kami menikmati makan siang kami disebuah restoran di Ban Ton Sai, sebuah kampung Turis yang ada di Ko Phi Phi Don . Semua makanannya sudah disediakan oleh agent tour. Rasanya enak sekali dan dijamin 100% halal. Ada dong yang nambah sampai 3 kali :p. Setelah puas makan, kami siap menjelajah Phi Phi Don.

Makan Besar

Jalan Utama di Ban Ton Sai

Kampung di Phi Phi Don ini cukup unik sebab berada di lahan sempit di antara 2 teluk. Otomatis memiliki dua sisi pantai dengan karakteristik yang berbeda. Ini Dia Fotonya :

Sisi Teluk Tonsai

Sisi Teluk Tonsai

Sisi yang lainnya ( Loh Dalum)

Menjelang sore, petualangan kami di Phi Phi Islands berakhir. Kami kembali menuju Aonang, Krabi untuk beristirahat.

Sebagai penutup, saya ingin membandingkan Phi Phi Island ini dengan Raja Ampat, Indonesia. Boleh kan? Pertama dari segi luas, hmm.. jelas Phi Phi kalah jauh dengan raja ampat. Phi Phi Islands cuma memiliki 2 pulau besar dan 4 pulau kecil, sedangkan raja ampat memiliki 4 pulau besar dan ratusan pulau pulau kecil. Tebing tebing tinggi dan pulau karst? Lagi lagi Phi Phi kalah jauh, di teluk kabui saja (Raja Ampat) ada ratusan pulau pulau karst dengan berbagai bentuk dan ukuran, belum lagi di tempat lainnya. Underwaternya gimana? ah kalau yang ini gak perlu dibandingin sebab sudah jelas pemenangnya siapa. Masalah akses? Phi Phi menang sebab sangat gampang di capai dibandingkan dengan Raja Ampat. Tapi akses yang sukit itulah yang justru membuat Raja Ampat “Real” Hidden Paradise.

Advertisement