Dari Ayutthaya kami naik Kereta Api ke utara menuju Kota Lopburi. Sama seperti Ayutthaya, Lopburi juga adalah kota yang sudah berusia ratusan tahun. Tidak heran, di Lopburi ada banyak reruntuhan dan bangunan tua, walaupun tidak sebanyak di Ayutthaya. Tapi ada yang istimewa di kota ini, disini banyak sekali makhluk kecil berbulu dan berekor panjang. Makhluk apakah itu???
Tarif tiket Ayutthaya-Lopburi sangat murah, hanya 13 THB saja dengan waktu perjalanan sekitar 1 jam lebih dikit. Selama di kereta kami takut stasiun Lopburi terlewat karena pemberitahuannya berbahasa Thai, untungnya stasiun Loburi sangat mencolok dan ramai oleh turis jadi rasanya tidak mungkin terlewatkan. Kami tidak berlama lama di Lopburi sebab objek wisatanya tidak begitu banyak dan semuanya dekat dengan Loburi Railway Station. kami berangkat dari Ayutthaya sekitar jam 2an sore dan pulang kembali saat matahari mulai terbenam.
Tepat di depan Lopburi Railway Station, ada reruntuhan yang cukup luas, namanya Wat Phrasi Mahatat. Tapi kami tidak masuk kedalam sebab, meh…. rasanya tidak beda jauh dengan reruntuhan di Ayutthaya. Kami berjalan ke arah utara, diseberang rel ada lagi reruntuhan namanya Wat Nakorn Kosa, Tidak begitu spesial.
Tepat di persimpangan, mata saya tertuju pada sebuah bangunan yang sangat berbeda dengan semua bangunan yang pernah saya liat di Ayutthaya. Bangunan itu adalah Phra Prang Sam Yot, sebuah candi hindu yang bergaya Khmer sebab di bangun oleh raja Khmer, Jayavarman VII; orang yang sama yang membangun sebagian Angkor Wat di Kamboja. Pantaslah, Phra Prang Sam Yot ini ada kemiripan dengan Candi candi yang ada di Angkor Wat. Untuk masuk, kami harus membayar 50 THB.
Candi ini memang cukup mengagumkan. Tapi ada alasan lain kami ke Lopburi selain melihat candi. Di sepanjang jalan dan disetiap sudut Lopburi, banyak sekali makhluk kecil berbulu dan ber ekor panjang. Kadang makhluk itu mencuri barang barang seperti kacamata, topi, tas, makanan, minuman, dan kamera. Ya, makhluk nakal itu adalah Monyet, tepatnya Crab-Eating Macaques.
Markas monyet ini ada di Phra Prang Sam Yot. Selama di tempat ini, tidak henti hentinya kami di usilin monyet monyet nakal tersebut. Monyet ini senang bergelantungan di badan dan kaki serta melompat ketas punggung dan mengambil apa saja yang bisa mereka ambil. Bahkan kami tidak bisa memasang tripod sebab takut di bawa kabur monyet sialan itu. @mr_brightside14 sampai mengamuk dan memukul mukulkan tripod untuk menghalau monyet yang sudah mengepung kami. Ya, monyet lopburi memang segitu agresifnya.
Untungnya ada bapak bapak Thai yang membantu kami berfoto. Mungkin dia kasian melihat kami dikerubungi monyet. Ini dia foto hasil jerih payah kami..
Satu satunya tempat aman di Phra Prang Sam Yot adalah di dalam jeruji besi didalam candi. Dari dalam sini kami bisa bebas melihat tingkah laku monyet tanpa takut diganggu. Sayangnya didalam candi ini berbau pesing sebab banyak kelelawar!. Oh no…..
Tidak hanya di Phra Prang Sam Yot, di sepanjang jalan monyet ini bebas berkeliaran. Sebagian melompat dan bergelantungan di Kabel Listrik yang awut awutan. Sebagian lagi sibuk bercengkrama di trotoar dan terkadang di tengah jalan. Kota ini dikuasai Monyet!!
Dari Phra Prang Sam Yot, kami berjalan kaki kebarat. Ada lagi candi peninggalan Khmer namanya Phrang Kaek. Lokasinya di tengah tengah traffic lalu lintas yang padat, membuat kami malas berfoto disana. Jalan lagi keselatan ada tembok area yang di kelilingi oleh tembok Putih. Itu adalah King Narai Palace. Idenya mirip Grand Palace yang di bangkok, kecuali yang ini lebih kecil dan tinggal bangunan tua saja.
Sorenya, kami duduk duduk sebentar didepan stasiun sambil makan jajanan lokal dan es krim yang waktu itu terasa lezat sekali. Kami membeli sate, katanya sih sate ayam tapi kok rasanya tidak seperti ayam ya… saya tidak yakin apa yang saya makan sore itu tapi ya sudahlah. haha… -_-
Menjelang matahari tenggelam, Kereta Lopburi-Ayutthaya datang. Kami kembali menuju Ayutthaya dan menyaksikan sunset indah dari dalam kereta api. Sayang sekali saya tidak mengambil foto sunsetnya sebab saya malu dilihati banyak orang :p. Malamnya di Ayutthaya kami mampir sebentar di Wat Phra Ram dan Menikmati Street Food yang penuh warna dan rasa.
Peradaban kuno nya masih dilestarikan ya.
iya, kuno dan modern hidup brdampingan
Hebat sekali! Trees sangat menikmati membaca pospos …..trims banyak! Juga bacaan ditolong pelajaran bahasa : )))
Terimakasih Trees… Maksudnya apa pelajaran Bahasa?
oh iya Indonesian maaf : ))
Baca adegan diusilin monyet jadi ikut hentak-hentak kaki seperti digelantungi mereka juga hahaha….
iya sumpah monyetnya usil banget! kacamata aja musti dipegang trus biar gak di colong
Monyetnya tapi ngga gigit kan ???
kalau ke tempat2 wisatanya bisa ditempuh dengan jalan kaki ya ?
Boleh diinfokan ngga dari stasiun ke Phra Prang Sam Yot berapa lama jalan kakinya ?
ada lokasi GPSnya ngga ???
thanks,
Nggak gigit sih tapi usil aja… Lokasinya dekat banget dengan stasiun kereta Lopburi jadi tinggal jalan 5 menitan..
di wikimapia : http://wikimapia.org/#lang=en&lat=14.803347&lon=100.611677&z=16&m=b&show=/135892/Prang-Sam-Yod&search=Phra%20Prang%20Sam%20Yot%20